Jangan Sampai Mubazir! Ini Tips Menyimpan Sisa Makanan Pasca Lebaran

Setelah momen yang penuh berkah selama bulan Ramadan dan meriahnya perayaan Lebaran, seringkali kita dihadapkan pada situasi yang tidak terelakkan, salah satunya adalah sisa makanan yang berlimpah. Sayangnya, terlalu banyak makanan biasanya berakhir terbuang sia-sia, menyebabkan pemborosan yang tidak perlu atau mubazir. Untuk menghindari hal ini, ada beberapa tips sederhana yang bisa kamu terapkan untuk menyimpan sisa makanan dengan efisien.

Gunakan wadah penyimpanan yang tepat

Jika ada makanan yang bersisa, sebaiknya disimpan menggunakan wadah yang kedap udara. Penggunaan wadah kedap udara dapat menghindari kuman yang mengontaminasi makanan selama penyimpanan. Wadah plastik atau kaca yang kedap udara dan mudah ditutup ratap akan membantu mempertahankan kesegaran makanan lebih lama. Bila tidak memiliki wadah kedap udara, kamu dapat menyimpannya di dalam piring atau mangkuk, lalu tutup dengan plastic wrap.

Beri label pada wadah

Makanan sisa yang sudah disimpan di dalam wadah wajib diberi label. Kamu bisa menempelkan label yang berisikan informasi mengenai jenis masakan dan tanggal penyimpanannya. Pemberian label pada wadah sangat dianjurkan buat kamu yang sering menyimpan sisa makanan dalam kulkas. Hal ini dapat memudahkan kamu untuk mencari masakan yang disimpan dan dapat mengonsumsinya dalam jangka waktu yang lebih optimal.

Pisahkan dengan Bahan Makanan Lain

Tidak hanya menyimpan sisa makanan, kulkas kerap dimanfaatkan untuk menyimpan berbagai bahan mentah yang akan digunakan untuk memasak. Penting untuk memisahkan antara bahan mentah, masakan matang, dan sisa makanan dalam kulkas kamu. Hal ini disarankan untuk mengurangi risiko kontaminasi silang dan menjaga kebersihan serta kesegaran bahan makanan yang disimpan. Kamu bisa menggunakan rak penyimpanan yang terpisah untuk masing-masing jenis dan bahan makanan yang kamu simpan.

Manfaatkan Chiller dan Freezer

Kulkas menjadi alat penting dalam menyimpan sisa makanan dengan aman. Di dalam kulkas terdiri atas dua bagian, yaitu chiller dan freezer. Kamu dapat menggunakan chiller untuk menyimpan sisa makanan yang akan dikonsumsi dalam waktu dekat. Hal ini dikarenakan chiller berfungsi sebagai lemari pendingin tanpa membekukan makanan atau makanan. Kalau kamu berencana untuk menyimpan makanan dalam jangka waktu yang lebih lama, kamu dapat menggunakan freezer. Hal ini dikarenakan freezer berfungsi untuk membekukan makanan. Pastikan suhu chiller dan freezer kamu diatur secara optimal untuk menjaga kesegaran makanan kamu.

Kunci utama dalam penyimpanan sisa makanan agar mencegah pemborosan makanan adalah kulkas. Sangat disayangkan jika makanan sisa lebaran yang lezat harus terbuang sia-sia karena tidak disimpan dengan baik. Maka dari itu kamu juga harus tepat dalam memilih kulkas untuk meyimpan makanan kamu. Kulkas 1 pintu Polytron Belleza PRA 18DMY bisa jadi solusi kamu dalam menyimpan makanan. Dengan kapasitas 180 liter, kamu bisa menyimpan berbagai jenis makanan yang kamu miliki. Ukuran freezer yang jumbo serta rak tempered glass yang dapat di-adjust, membuat kulkas ini jadi pilihan yang tepat bagi kamu yang sering menyimpan sisa makanan sehingga tidak terkontaminasi dengan bahan makanan mentah.

Dengan kulkas satu pintu Polytron Belleza PRA 18DMY kamu tidak perlu khawatir dengan sisa makanan pasca lebaran. Jangan biarkan sisa makanan berakhir di tempat sampah dan menjadi mubazir. Dengan tips sederhana di atas dan investasi kulkas yang tepat, kamu dapat mengurangi food waste , lho! Kamu juga tetap dapat menikmati kelezatan hidangan lebaran.

Dapatkan informasi selengkapnya tentang kulkas Polytron Belleza PRA 18DMY melalui website www.polytron.co.id atau kamu juga bisa mendapatkannya di Official Store Polytron di e-commerce kesayangan kamu, ya!